Bundacerdas

Foto saya
Bundacerdas yang berhasil peroleh tambahan penghasilan demi buah hati

bisnis sambil ngantor dengan modal awal Rp 49.900,-

Selasa, 28 Februari 2012

renungan kenapa ada rekening gendut PNS??????

ada-ada saja istilah orang ya; "rekening gendut PNS"
di televisi semua orang berkomentar.
ada yang menghujat oknum koruptor
ada yang merasa kasian.
dan lain-lain.
Coretan ku kali ini hanya berdasarkan pengalaman pribadi.
Terlepas dari rekeningku sebagai PNS termasuk gendut/tidak.
Aku...tamatan S2 dari perguruan tinggi negeri pada akhirnya berkarir sebagai PNS.
Kenapa pilih PNS? dosen pula!!!
karena aku ingin tetap bisa membagi waktu antara karir dan keluarga khususnya anak.
dengan bergelar S2 dan kuliah sampai di umur 27 tahun, aku masuk PNS sebagai Golongan III/b
hampir 1 tahun pertama berstatus CPNS dan 80% gaji.
Panjang deh prosesnya sampai akhirnya gaji aku saat ini kisaran 2,3juta.
Per-januari 2012 uang makan per-hari naik menjadi Rp 25ribu.
kalo di total jumlahnya mendekati Rp3juta

Pertanyaan selanjutnya...
Cukupkah dengan gaji 3 juta hidup di negeri yg serba mahal?
Gaji pembantu saja 500ribuan.
Belum lagi bayar tagihan listrik , telpon, HP, dkknya.
Untuk level suamiku yg tentara sangat sulit memperoleh kredit untuk nyicil mobil/rumah.
Kalo gak nyicil,...kapan kami bisa punya rumah?
apa mesti seperti oknum pajak itu untuk jadi koruptor???
Tentara itu kontrak mati bela negara.
tapi kesejahteraan dari negara untuk tentara...apa?
rumah dinas...sikut-sikutan dengan yang lain.
mobil dinas tidak semua dapat.
kalo buruh berdemo menuntut keadilan upah...
kemana peran pemerintah??
PNS itu kasarnya kan buruh pemerintah juga?
masa upah buruh tamatan SMA hampir sama dengan gaji PNS golongan III berijazah S2?
Bahkan aku dengar gaji sopir di DKI sampe 2 juta/bulan.
waaaaaaah...sangat tidak adil bagiku pribadi.

KOndisi ini yang tidak peka diliat pemerintah.
makanyaoknum PNS yg punya celah untuk korupsi, dia jadi kalap pengen meraup uang.
MUdah-mudahan ada solusi yang baik agar tidak ada lagi oknum PNS yang korupsi.
PNS pajak sudah dapat remunerasi sampai puluhan juta.
Aku yang dosen...sampai detik ini belum dapat sertifikasi dosen (remunerasi)
Bahkan untuk mengurus kenaikan golongan mesti nyogok juga ke oknum kepegawaian.
padahal itu satu kantor loh!!!
gimana lagi kalo urus administrasi diluar kantor sendiri???
suamiku yang tentara medapat remunerasi di rapel per 3 bulan.
jumlahnya pun tidak sebesar pegawai pajak dan pegawai keuangn lainnya.

Negeri ini....entah jadi apa nantinya...
masing-masing orang pasti menyelamatkan diri untuk bisatetap bertahan hidup
hanya saja cara yang mereka pilih bermacam-macam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar