Bundacerdas

Foto saya
Bundacerdas yang berhasil peroleh tambahan penghasilan demi buah hati

bisnis sambil ngantor dengan modal awal Rp 49.900,-

Rabu, 28 Agustus 2013

syukur

Rabu, 28 Agustus 2013 sebenarnya jadwal yang pertama Tia ingat itu adalah Rapat dinas di kantor.
Sebagai abdi negara yang manut dengan instansi & pimpinan, saya HARUS mengahdiri rapat tersebut & semestinya BISA tepat waktu jam 8 pagi sesuai undangan.

Satu hari sebelumnya, tepatnya Selasa sore saat menjemput anandaku, diingatkan kembali oleh bunda guru bahwa besok akan ada kegiatan outing renang.
Wow...dua kegiatan yang sama pentingnya di hari yang sama & jam yang sama.
Mana yang saya pilih????
Pilihannya pilihan pertama, utama, atau prioritas?

Pertama, PASTI mengantar anak outing.
Kedua, PASTI menghadiri undangan rapat.
Alhamdulillah...saya TIDAK pernah ragu untuk memilih antara keluarga & karir.
Alhamdulillah hati ini selalu dimantabkan oleh Allah SWT untuk memberi prioritas kepada keluarga.
Rapat di kantor gimana? bukan berarti TIDAK penting, namun pertimbangannya, rapat tersebut biasanya akan terus berlangsung sampai jam 12 siang.
Sementara anak outing hanya sampai jam 10 pagi.
Tetap yaaa...ijin ke pimpinan & beberapa kolega.
Tetap yaaa...siap-siap menguatkan hati terhadap ucapan para kolega yang mungkin saja mengiris hati.

Kekurangan saya tidak bisa stand-by, tidak bisa hadir pagi-sore tiap hari kerja & tidak bisa pencitraan "saya sanggup" namun dibelakang ngeluh banyak tugas dari kantor, ...maaf  saya bukan wonder woman.
Seorang sahabat berkata: "anggap saja orang-orang yang menyakiti hati dengan kata-kata yang tidak sepatutnya diucapkan, mereka sebenarnya ingin juga hidup seperti orang yang memprioritaskan keluarga namun mereka gengsi atau mungkin tidak ada keluarga lagi yang bisa mereka prioritaskan."

Alhamdulillah...pilihan mengantar & menemani anak outing berbuah kebahagiaan yang tidak bisa dinilai dengan uang.
Melihat sosialisasi anandaku bersama teman-teman & bunda gurunya, ...
Melihat keceriaan anandaku bermain air bersama teman-temannya...
Melihat kegiatan anadaku bersama Paudnya.
Alhamdulillah...pilihanku tepat dengan menitipkan ananda di PAUD.
Tumbuh kembangnya menjadi tersalurkan & terarah sesuai usia dengan baik...aamiin.

Luv U as always Shafa...mmmuch *peluk*



Selasa, 06 Agustus 2013

SusahJualan

Sudah tau belum kalo MAU bisnis itu harus MAU ngeluarin modal?
Kalo di Oriflame, modal untuk melakukan penjualan yaitu dengan investasi katalog tiap bulannya.
Disarankan 20pcs senilai Rp44.900,-
Kebetulan di bulan Agustus 2013 ada promo BAZAAR.
Promonya ini tersedia dalam bentuk flyer senilai Rp 5.000,-/10Pcs.

Sudah cukup?
Untuk langkah awal mencari orderan atau melakukan penjualan sudah cukup dengan modal lebih kurang Rp 50ribu.

Saya itu selalu membawa katalog & flyer di dalam tas jinjing saya.
Kebetulan hari ini agenda saya menuju ke salah satu optik untuk perbaikan kacamata.
Setelah melakukan serangkaian pemeriksaan mata & memilih bingkai kacamata yang sesuai selera & cocok dengan wajah, saya lakukan pembayaran.
GAK lupa sesaat sebelum meninggalkan optik, saya berikan 1 flyer kepada mba di kasir.
Gak pake lama, BB saya berbunyi.
Dan ternyata kasir dari optik tersebut menghubungi saya untuk order product di flyer.

Jadiiii....
Salah satu bentuk usaha
hari ini masih dapat orderan lagi , padahal target poin bulanan sudah terlunasi.
Jangan pake ALASAN susah jualan kalo kamu belum bawa katalog dan flyer kemanapun kakimu melangkah!!!

#GO SM

Jumat, 26 Juli 2013

Milad 3 tahun

Alhamdulillah... 3 tahun masih diberi kekuatan lahir & batin dari Allah SWT untuk dapat mendampingi tumbuh kembang Astia Nurshafa Ramadhani.
Ada Opa Cut, Oma Teti, Mamel, & bunda tia.
Selalu ada Oma dan Opa yang setia mendampingiku mengisi hari-hari bersama shafa bahkan saat shafa masih di dalam perut...hihihi.
Walopun Oma memantau di kursi roda, tanpa lancar berbicara, namun sinar mata beliau masih memancarkan sosok seorang ibu yang sayang terhadap anak + cucu.
Walopun Opa yang sudah semakin berumur, namun masih kuat secara fisik menyetir dari rumah cileungsi menuju cibubur untuk menjaga anak pertamanya di usia kandungannya yg menjelang lahiran.
Kasih sayang orang tuaku benar-benar sepanjang jalan yang kulalui.

Hari ini 17 Ramadhan 1434H, milad 3 tahun Shafa.
Dirayakan di Kowis bersama opa, oma, mamel, & bunda tia.
Ayah asepnya kemana? masih di seskoal. Dan saat ditelpon malah bertanya "ohh hari ini yaaaa."
Seolah-olah bunda tia yang mendahului. Padahal seminggu yll ayah asep bercerita pada temannya di depan bunda tia bahwa anak semata wayangnya ini lahir 17 Ramadhan. Sabaaaaar...Sabaaaaaar.
Mungkin memang seperti itulah sifat ayahnya yg lebih senang dengan keLUPAan. Semoga saja cepat sembuh penyakit LUPA ayahnya shafa.

Sederhana saja...tiup lilin dengan 1 kue tart.
Yang penting hikmahnya kami bisa berkumpul.
Oma, Opa, & mamel yang selalu mendukung, membantu, menenangkan bunda tia semasa hamil shafa sampai hari ini di usia shafa 3 tahun.

Selamat ulang tahun Shafa.
Bunda Tia doa'kan shafa mengingat ulang tahun shafa di tiap 17Ramadhan sebagai arti nama Ramadhani.
Bunda Tia doa'kan shafa rajin shalat, melantunkan ayat suci al-quran, memahami & menjalankan makna al-quran, puasa wajib & sunah, serta hanya takut pada Allah SWT.
Bunda Tia doa'kan shafa tumbuh kembang sesuai usia.
Insya Allah Bunda tia, Mamel, Opa, Oma, & ayah asep akan selalu mendampingi tiap langkah shafa.
aamiin.

Sabtu, 06 Juli 2013

jelang usia 3 tahun anakku

Tiada henti mengucap syukur alhamdulillah atas anugerah terindah yang diberikan Allah SWT padaku untuk kehadirannya.
Anandaku...putriku...alhamdulillah...sempurna dirimu dimata bunda, Nak.
Tumbuh kembang...
Sikap...
Sifat...
Di usiamu yang belum genap 3 tahun, tapi sudah BISA mandiri.
Banyak bertanya...
Mengerti tiap jawaban dari pertanyaan yang diajukan.
Subhanallah...
Tiap doa bunda berharap BISA selalu ada mendampingi perjalanan hidupmu, Nak.

Mohon maafkan bunda karena lebih banyak waktu nanda bersama bunda tanpa kehadiran ayah.
Mohon maafkan bunda karena nanda "terpaksa" mengikuti siklus hidup bunda melalui lintasan panjang jalan tol.
Mohon maafkan bunda yang tidak sempurna sebagai ibu.
Mohon maafkan bunda yang tidak sempurna menjalani peran sebagai ayah saat menemani bermain, olahraga, & kegiatan yang semestinya dilakukan anak bersama bapaknya.
Mohon maafkan bunda yang terus berusaha memberikan yang terbaik untuk tumbuh kembangmu, Nak.

Semoga Shafa BISA merasakan bahagia di usia menjelang 3 tahun di 17 ramadhan 1431H.
Dikelilingi orang-orang terdekat yang sangat & nyata menyayangi Shafa: Oma teti, Opa Cut, & mama meli.

Loving you as always my A. Nurshafa R.

Jumat, 05 Juli 2013

CV biodata

Semangat pagiiiii!!!!
Sejak bergabung di bisnis MLM oriflame, selalu "semangat pagi" yang saya ucapkan.
Karena jam berapapun itu, semangat HARUS sama seperti saat bangun pagi, menyambut mentari pagi dan mendengar ayam jag berkokok.
Senangnya!!!!!

Untuk teman-teman yang penasaran siapa saya?
Beneran ada gak sih?
Ini sekilas info tentang tia ya!!!

Saya lahir di Surabaya-Jawa Timur pada tanggal 2 Agustus 1980.
Berbintang Leo, bershio Monyet.
Tahun 1984 saya pindah ke Balikpapan, Kalimantan Timur.
Di Balikpapan inilah saya mulai masuk TK Hang Tuah, SDN 001 Balikpapan, SMPN 1 Balikpapan, & SMAN 1 Balikpapan.
Alhamdulillah selama usia sekolah saya MAMPU mengukir prestasi di bidang modelling.
Yap!!!
Saya pernah menyandang juara pertama Putri Manuntung 1995.
Bertugas mendampingi kegiatan protokoler Pemda Balikpapan.
Daaaan di gaji loh!!!! Rp 75 ribu/bulan.
Mewah banget jaman 1995 uang 75ribu di saat US$1 masih Rp 2000,-
Wara wiri deeeh tiap bentar masuk koran lokal yang namanya juga koran Manuntung.

Tahun 1996 saya pindah ke Medan.
Menyelesaikan sekolah di SMUN 1 Medan.
Kemudian melanjutkan kuliah sarjana di Unsyiah tahun 1998 - 2004.
Tahun 2004 akhir saya melanjutkan ke magister di ITB dan selesai tahun 2007.
Sampai saat ini saya masih di bandung dan bersyukur sudah bisa berkarir sebagai PNS.

Saat ini saya meMANFAATkan waktu untuk mencari peluang rezeki dengan berbisnis MLM oriflame.
yang BISA dikerjakan online maupun offline.
yang BISA memberi kenaikan gaji TIAP bulan dengan 3 kewajiban TUPO, REKRUT , & BINA.

Ada yang minat bisnis? silahkan imel saya di: dewiyustiarini@yahoo.co.id

daftar oriflame


Semangat pagiiiii!!!!
Berhubung banyak yang bertanya ttg cara daftar menjadi member & bergabung bisnis di oriflame, tia share data yang dibutuhkan untuk pendaftaran ya.
Persyaratan lainnya BISA ditanyakan ke tia secara langsung. 

 ata diri ini bisa diperoleh di

jika data di bawah ini sudah diisi, silahkan kirimkan ke imel saya dewiyustiarini@yahoo.co.id

Nama :
Status :
Pria / Wanita :
email :
Tanggal Lahir :
Nomor KTP :
Alamat :
RT :
RW :
Kecamatan :
Kota :
Propinsi :
Kode Pos :
Nomor Telpon :
Nomor HP :
Alamat / Email Facebook :
NPWP :

Data Bank
Bank :
Kota :
Cabang :
Nama Nasabah :
Nomor Rekening :

Apakah anda pernah menjadi member Oriflame? Jawaban :
Apakah anda masih menjadi member Oriflame? Jawaban :
Apakah suami / istri anda pernah menjadi member Oriflame? Jawaban :
Apakah suami / istri anda masih menjadi member Oriflame? Jawaban :
Jika anda pernah menjadi member Oriflame, sebutkan nomor konsultan. Jawaban :

bisnis & naik gaji

Hari ini ceritanya ngambil barang orderan 200BP ke kantor oriflame cabang bandung.
Berhubung gak ada jadwal mengajar di kantor #2, aku bawa anandaku ke kantor #3 yaitu oriflame cabang bandung.
Pengalaman bulan - bulan sebelumnya, jika awal bulan datang ke kantor cabang, pasti dihadapkan dengan pemandangan antrian panjang. Antrian bayar orderan di kasir dan antrian ambil barang di meja pergudangan.
Siap-siap lah aku yaaak!!!
Bawa nasi, cemilan, minuman, baju ganti, semua bekal untuk anak.
Jangan sampe anakku kepalaran.
Karena di kantor oriflame cabang bandung saat ini belum banyak tersedia penjual makanan.

Perjalanan dari rumah ke kantor oriflame butuh waktu 1jam.
Sampailah kami sekitar jam 10.30wib.
Sempat bertanya saat melihat parkiran depan kantor tergolong sepi.
Apakah memang sudah sepi?
Ataukah belum rame antrian para konsultan yang ambil barang tupo juni?
Biarlah...semoga saja cukup 2 jam di kantor ini.
Kasian anandaku kalo mesti ngantri 4 jam seperti bulan yang lalu saat awal bulan.

 
Masuklah aku ke dalam kantor.
Di sambut satpam yang menawarkan nomor atrian dan menanyakan keperluanku untuk daftar member baru/bayar orifast/pengambilan receipt/immediate order.
Diberikanlah aku nomor antrian sesuai keperluanku hari ini di kantor cabang.

Daaaan...pemandangan yang LUARRRR biasa hari ini kulihat di kantor oriflame cabang bandung.
Ada nomor antrian yang teratur.
Ada kursi yang disusun rapi.
Daaaan ada video kartun untuk anak-anak.
(lihat di foto yaaaa)

foto di kiri ini: antrian pembayaran di kasir.
Ada 4 bagian layar di depan kasir (samping foto  Farah Quinn), yaitu: pembayaran orderan online, pengambilan kwitansi orderan online untuk pembayaran dari ATM/teller bank, pembayaran order di kantor cabang, pendaftaran member baru.
 Foto di kanan ini khusus untuk konsultan yang mengantri pengambilan barang TUPO bulan juni 2013

Foto yang ini nih yang ada video kartun Mr. Bean., sebenarnya ini bagian depan dari antrian tupo.hanya saja hari ini sepi & anak-anak lebih tertarik melihat film, jadilah bunda tia duduk menemani depan layar namun kuping siaga satu untuk mendengarkan panggilan antrian pengambilan barang















Benar-benar seruuuuu hari ini ke kantor cabang oriflame.
Bisnis jalan.
Mengasuh anak tanpa khawatir kelaparan pun BISA dijalani.

Jadiiii....siapa bilang pegawai kantoran seperti tia GAK bisa ASUH anak + menjalani Bisnis MLM???
Hasilnya menjanjikan!!
Sistemnya ada semua hanya BUTUH keMAUan belajar & Usaha.
Mau coba? inbox aku aja di dewiyustiarini@yahoo.co.id





Selasa, 02 Juli 2013

NAIK gaji dengan Oriflame

Saya mengklasifikasi kegiatan saya menjadi 3 jenis kantor.
#1 sebagai bunda yang mendapat kiriman uang bulanan dari suami untuk keperluan ANAK
#2 sebagai pegawai yang mendapat gaji dari pemerintah
#3 sebagai konsultan indenpenden beauty yang mendapat gaji dari perusahaan Oriflame
Kondisi memprihatikan yang sedikit mengganggu saya & "memaksa" saya untuk lebih fokus mengejar bonus  oriflame (sebagai kantor #3) yaitu KEUANGAN keluarga kami.
Seorang sahabat berkata: "jikalau tidak memiliki dana untuk mencicil sesuatu, memang akan terasa berat jika tiap bulan mencari uang untuk membayar cicilan."
Sebenarnya uang tersebut ada.
Suami sebagai kepala keluarga yang berkewajiban menafkahi sandang, pangan, & papan untuk keluarga menyanggupi membayar cicilan rumah Rp 2juta/bulan.
Namun saat ini kami sedang diuji...
Suami saya saat ini berstatus anak sekolah.
Tidak bisa dipungkiri yang namanya SEKOLAH itu butuh BIAYA lebih banyak.
Akibatnya apa? keuangan rumah tangga kami atau lebih tepatnya suami, menjadi goyah.
Sempat diberi kesempatan dari Allah SWT untuk menabung lebih banyak.
Namun sayang, kesempatan menabung itu digunakan suami untuk hal yang tidak urgent.
Jikalau kata orang bijak, uang suami adalah uang istri, dan uang istri adalah milik istri sendiri.
Hal ini tidak terjadi pada saya di masa sekarang...di saat sulit begini.
Uang reward dari pemerintah sebagai kantor #2 yang semestinya BISA saya gunakan untuk investasi biaya umroh, pada akhirnya dalam 5 bulan ini digunakan untuk membayar cicilan rumah.
Ya...saat ini saya kesulitan keuangan akibat suami yang kurang bijak dalam mengelola keuangannya sendiri.
Ya...saat ini saya bersedih karena teman-teman lain penerima dana serdos BISA menggunakan uangnya untuk dinikmati bagi dirinya sendiri.
Ya...saat ini saya HARUS berperan (sekali lagi) sebagai pencari UANG bagi keluarga...bagi anak saya.

SOLUSI saya adalah:
Bersyukur saya menemukan oriflame.
Bisnis oriflame ini NYATA.
Ada barang yang diperdagangkan.
Ada percepatan keNAIKkan gaji untuk tiap bulannya.
Ada jenjang karir layaknya pegawai kantoran.
Ada fasilitas yang BISA diakses online maupun offline.
Ada uplen yang siap membimbing.
Tidak ada lagi yang saya cari selain FOKUS dan KONSISTEN menjalani bisnis ini untuk mengejar kenaikan gaji 5juta-7juta/bulan.
Ada yang MAU ikut seperti saya bantu suami?
Ada yang MAU ikut seperti saya bantu keuangan keluarga?
Silahkan saja hubungi saya melalui :
add pin BB 277D6AA3 (please e-mail terlebih dahulu di dewiyustiarini@yahoo.co.id dengan menuliskan maksud invite pin BB saya untuk joint oriflame).
WA saya di 082122622730










Rabu, 19 Juni 2013

saya dan oriflame (1)

Saya terlahir BUKAN dari keluarga kaya.
Kaya disini artinya terbiasa menggunakan pakaian bermerk, terbiasa investasi emas/berlian, terbiasa menggunakan mobil jepang/eropa keluaran terbaru, terbiasa liburan ke tempat-tempat favorit di indonesia ataupun luar negri.
Duluuuu jaman saya usia remaja BELUM ada handphone/smartphone seperti saat ini.
Bahkan komputer yg sudah saya pelajari sejak SMP harganya MAHAL sekali, sekitar 20juta'an.

Saya terbiasa melihat ayah & ibu bekerja keras & kerja cerdas untuk kami.
Saya terbiasa jika ada om (adik ibu) datang dari samarinda ke rumah kami di balikpapan, di akhir pekan, bahagia banget rasanya diajak jalan-jalan ke Plaza Balikpapan sekadar berkeliling kemudian berakhir makan di es teler 77. Belanja baju? cukup 1 kaos H&R.


Tia kecil terbiasa dengan uang saku Rp 1000,- untuk jajan 1 minggu di sekolah dasar.
Yaaa...dulu 1 porsi buras hanya Rp 100,-.
Yaaa...dulu 1 porsi nasi uduk hanya Rp 100,-
Bagi saya yang anak 90an...kebahagian di masa itu cukup sederhana.

Sampai pada akhirnya saya dewasa & berumah tangga.
Wajar ya jika mengimpikan rumah tangga yang bisa membuat kita aman & nyaman.
Wajar ya jika mengimpikan rumah tangga yang masa depannya cerah dari sisi finansial.
Perjalanan yg saya lalui berbatu & berliku.
Bukan dari pihak luar yang tidak saya kenal.
Justru bebatuan & lika-likunya kehidupan baru saya sebagai istri saya peroleh dari keluarga baru.
Penyesuaian diri yang butuh kesabaran luar biasa menurut saya.
Sifat tenggang rasa, memahami maksud dari ucapan tiap individu yg saya temui, memaklumi pola pikir yg sudah terbentuk saat mereka dewasa, dll.
Bersyukur saya masih memiliki orang tua, adik & keluarga yg full support.
Bersyukur saya yg tidak jenius ini berhasil menyelesaikan amanah orang tua dalam menyelesaikan pendidikan.
Bersyukur saya sebagai anak sudah berHASIL meneruskan cita-cita orang tua.
Sehingga saya TIDAK berpangku tangan di saat kondisi suami terpuruk.
Sehingga saya TIDAK berpangku tangan berharap menikmati rumah mertua (saat itu kami belum punya rumah & yg terdekat rumah mertua) & fasilitas apapun dari mertua.

Yap!!!
Saya sampai pada titik saya harus FOKUS pada tujuan saya untuk bahagia.
Saya sampai pada titik "jika bukan saya, siapa lagi yg BISA membantu kehidupan saya."
Saya sampai pada titik "saya BUTUH uang untuk membiayai kehidupan saya & keluarga di dunia."

Alhamdulillah saya bertemu dengan bisnis MLM oriflame.
Berawal dari pendaftaran Rp 49.900,- & scan/foto KTP yg masih berlaku.
Bisnis yang BISA saya jalani 80% online & offline.
Bisnis yang BISA saya jalani tanpa meninggalkan waktu bermain & mendampingi tumbuh kembang anak.
Bisnis yang BISA saya jalani tanpa meninggalkan peran saya sebagai pegawai di instansi pemerintah bahkan bisnis oriflame sudah BISA mendukung karir saya sebagai pegawai.
Bisnis yang BISA tetap saya jalani saat saya sedang di luar kota.
Bisnis yang BISA tetap saya jalani dengan bermodalkan katalog 20pcs Rp 44.900,- tiap bulannya.
Bisnis yang BISA tetap saya jalani dengan bermodalkan modem bulanan Rp 25.000,- ataupun menikmati wifi GRATIS'an di rumah adik atau tempat umum.
Bisnis yang BISA tetap saya jalani TANPA harus berfikir keras menganalisa sesuai keilmuan saya...hihihi.
Bisnis yang BISA mengantarkan saya bertemu dengan orang-orang yang berfikir OPTIMIS , MAU usaha , MAU belajar , MAU capek untuk meraih impian membahagiakan orang-orang yg disayangi.
Bisnis yang mengantarkan saya memiliki UANG saku untuk pertama kalinya berlibur ke lombok.
Bisnis yang Insya Allah BISA menjadi modal investasi bagi masa depan saya & keluarga.

MAU cepat kaya?
INGIN memliki percepatan keNAIKan gaji?
Mulailah berBISNIS dari detik ini juga.
Jika berminat mengikuti aktivitas sy bergabung di oriflame, silahkan isi data online di:
www.daftardbcn.com/?id=astia
SMS saya di 081370592603
FB: dewiyustiarini
twitter: tiayusri
e-mail: dewiyustiarini@gmail.com

Salam sukses untuk teman-teman semua.






Selasa, 18 Juni 2013

Kisah

Hanya berbagi pengalaman pribadi. Kita hidup di dunia bukan sendirian.
Ada orang lain entah itu sodara, ipar, bahkan orang yg belum dikenal sekalipun selalu menjadi pengamat & memberi komentar yg merasa dirinya lebih baik dari orang yg dikomentari.
Hidup itu selalu ada POSITIF & NEGATIF.
Ibarat di permainan basket saja, jika pun kita main sesuai aturan, tidak tertutup kemungkinan kita akan dijegal lawan.

Silahkan dibaca saja kisah-kisah sahabat berikut ini:

Teringat seorang sahabat (A) bercerita perihal pembedaan antara jalan masuk/keluar & lokasi parkir untuk kendaraan roda dua dan roda empat di salah satu instansi. Sahabatku ini sedikit kurang setuju. Karena letak parkir kendaraan roda dua yang jauh dari gedung kantor tempat rekannya bekerja. Belum lagi jika rekannya tersebut hendak menuju ruangan tertentu harus berjalan lagi dan menaiki tangga (di saat lift rusak). Sementara yang menggunakan roda empat dapat memparkirkan kendaraan tepat di area parkir gedung kantor. Menurutnya terjadi pengkotak-kotakkan status sosial antara pegawai yang bermobil dan pegawai yang bermotor. Penghargaan terhadap fasilitas lebih diberikan kepada mereka yang membawa kendaraan roda empat.


Lain lagi cerita sahabat (B) yang saya terima beritanya dari orang-orang yg suka mengamati kehidupan orang lain & berkomentar. Sahabat (B) awal mula masuk kerja menggunakan angkot. Bahkan pakaiannya pun sempat ditegur oleh rekannya karena dinilai kurang pantas untuk digunakan saat bekerja.
Akhirnya sahabat (B) menyesuaikan diri dengan kantor tempatnya bekerja. Sahabat (B) mulai menggunakan mobilnya & menggunakan pakaian yang menurut rekannya tersebut pantas. Sayangnya tidak semua orang menilai langkah sahabat (B) ini baik. Adaaaa saja omongan negatif yang digunjingkan orang.
Terdengar nyanyian negatif tersebut menilai sahabat (B) pamer kekayaan, tiap bentar gonta ganti mobil, tiap bentar berbaju baru ke kantor. Kalo memang sahabat (B) mampu, kenapa mesti berkomentar negatif ya...lebih baik diam saja.

Cerita sahabat (C) seorang anak orang dari keluarga terpandang di suatu daerah. Memang keluarga mereka dikenal orang kaya. Bahkan teringat saya mobil mercy keluaran terbaru (kata orang baby-benz...entahlah saya tidak mengikuti merk eropa tersebut) belum dimiliki orang lain di kota tersebut, mereka sudah punya. Ada seorang teman saya yg berpesan bahwa anak-anak dari keluarga orang kaya itu sombong.
Saya...seperti biasa...tidak terlalu memikirkan omongan orang yg nyampe di telinga, apalagi kalo omongan tersebut negatif. Sampai pada satu ketika saya dipertemukan dengan sahabat (C). Kami sempat 1 bangku di masa SMA. Bahkan sampai saat ini pun kami masih berkomunikasi. Pendapat negatif teman sebelumnya TIDAK terbukti. Sahabat (C) justru orang yg apa adanya. Sahabat (C) memang mampu membeli segala sesuatunya yg bermerk. Sahabat (C) memang mampu berjalan-jalan keluar negri ataupun tempat liburan terkenal di indonesia dengan mudah. Karena memang sahabat (C) ini mampu. Sahabat (C) mampu karena memang semua yg dimilikinya adalah hasil kerja keras dia & keluarga. Saya yang bukan dari keluarga kaya yaaa harus tau diri saja agar silaturahmi kami tetap berjalan baik sesuai porsi masing-masing.

Ada lagi cerita sahabat (D) seorang anak pejabat di suatu daerah. Banyak teman-teman yang segan mendekati & bicara ke sahabat (D). Maklum anak pati dibandingkan saya yg anak pamen yaaa jauh sekali bedanya antara dia di langit & saya di bumi. suatu kebanggaan & kebahagiaan tersendiri saat diundang kerumahnya untuk acara tahun baru atau bahkan sekadar main sepulang sekolah. Sampai saat ini saya masih berkomunikasi dengan sahabat (D). Bahkan tiap akhir pekan saya bisa melihatnya di televisi. Ada hal yang saya jadikan poin untuk kehidupan saya saat ini. Hobi atau kegemaran apapun itu asalkan positif, jika ditekuni, dijalankan dengan serius & baik, insya allah ke depannya akan bisa menghasilkan & menjadi modal untuk diri pribadi & bermanfaat untuk orang banyak. Terkadang terucap dalam hati ini betapa beruntungnya jadi sahabt (D). dia itu sama dengan sahabat (C), mampu pergi ke negri manapun di dunia ini dari duitnya sendiri, tapi sekarang malah dapat kerjaan yang membiayai perjalanannya travelling. intinya uang pribadinya masih bisa tersimpan & dia bisa jalan-jalan gratis karena kerjanya memang liputan travelling. seruuuu...seruuuu.

Cerita sahabat (E) dimasa saya masih umur sekolah dasar. Dia anak seorang pimpinan BUMN di suatu daerah. Kalo dilihat dari ekonomi keluarga, pastinya dia orang yang mampu secara finansial. Tapiii...ternyata ada ilmu yang diterapkan di rumah tersebut. yaitu jika sahabat (E) menginginkan sesuatu semisal membeli sepatu, dia harus bekerja terlebih dahulu. Berhubung masih sekolah dasar, kerjaanya gak sulit. hanya menyusun baju yang sudah disetrika ke dalam lemari masing-masing pemilik baju. tiap helai baju ada nilai rupiahnya. dalam 1 minggu dia bisa membeli sepatu yang diimpikannya. seruuu juga yaaa. anak pejabat yang TIDAK dibiasakan minta-minta ke orangtua jika menginginkan sesuatu.

Ini hanya 5 dari kisah sahabat yang saya tuliskan.
Mohon jangan di baca dengan hati iri dengki.
Keluarkan sisi positif kemanusiaan diri pribadi.

Tidak semua yang diceritakan pribadi manusia bersifat menyombong.
Harus kita lihat siapa yang berbicara.
Kalo X biasa makan siang Rp100.000,-/porsi & Y biasa makan siang Rp20.000,-/porsi;
bukan berarti X sombong & bukan berarti Y melarat.
Hanya kebiasaan menjalani hidup dalam menikmati hasil kerja masing-masing bagi X dan Y.
Jika ingin seperti X, lihat lagi hal apa yg dikerjakan X sehingga dia BISA berprestasi.
Ada kesempatan untuk Y jika ingin keluar dari zona nyaman & hidup seperti X.
Tapi kalo Y memilih tetap di zonanya saat ini, biarkan waktu yang berbicara.
Biarkan alam yang menyeleksi.
Kenapa?
Biasanya orang akan mengubah pola pikir jika sudah BUTUH duit.

Salam sukses untuk teman-teman semuanya.
Mohon maaf sekali lagi ini hanya berbagi pengalaman hidup apa adanya tanpa bermaksud menggurui.




Minggu, 02 Juni 2013

Cara saya meminta RESTU orangtua

Semangat pagiiiiii!!!
Kali ini saya hendak menuliskan pengalaman saya saat pertama kali meminta doa restu dari orangtua & suami untuk memulai bisnis MLM oriflame.

Apa yang melatarbelakangi tulisan ini?
Masih banyak kalangan anak muda yang sudah memiliki KTP.
Yang katanya kalo sudah punya KTP itu sudah dewasa, namun masih belum KUAT mewujudkan IMPIAN.
Kok BISA gitu?
Menurut saya, keKUATan mewujudkan IMPIAN akan mengalahkan kekhawatiran, larangan, keragu-raguan dari orang sekeliling yang sebenarnya mereka semua itu sayang pada diri kita dan takut jika kita gagal, kita sendiri akan kecewa. Mereka takut melihat kita KECEWA.


Bagaimana cara menghadapinya?
Yakin pada diri sendiri dengan...
Diawali dengan keKUATan IMPIAN.
Diawali dengan mempelajari semua sisi positif dan negatif bisnis.
Ini BISNIS.
Pasti HARUS siap UNTUNG dan siap juga untuk RUGI.
Jika UNTUNG, bersyukurlah kepada Tuhanmu dan jaga hubungan baik antara konsumen serta tim kerjamu.
Jika RUGI, bersyukurlah kepada Tuhanmu dan jangan bersedih terlalu lama, segera bangkit kembali untuk memperbaiki strategi bisnismu.

Pengalaman saya mengawali oriflame dengan doa restu.
Saya bergabung di bisnis ini karena berfikir modal awal pendaftarannya masih dalam kemampuan saya Rp 39.900,- (sekarang Rp 49.900,-)
Saya bergabung di bisnis ini karena berfikir saya sudah bosan buka facebook update status yang itu-itu saja.
Saya bergabung di bisnis ini karena berfikir saya harus mencoba kegiatan baru diluar rutinitas saya selama ini.

Terus setelah saya mendaftar, selanjutnya apa?

Saya ceritakan pada suami.
Suami saya hanya berkata: "ya gpp. kan tia punya gaji sendiri untuk diputar sebagai modal. terserah saja."
Okeh!!! Artinya suami setuju walopun sepertinya dia gak mau terlibat langsung...hihihihi.

Kemudian saya ceritakan pada ibunda.
Kalian tahu, ibunda saya pasca stroke yang keseharian berkursi roda, berjalan pun kepayahan, bicara pun sudah tidak lancar.
Saya menceritakan bahwa saya sudah bergabung di bisnis Oriflame.
Saya ceritakan bahwa saya MAU gabung karena saya INGIN punya kegiatan baru diluar rutinitas saat itu.
Saya ceritakan bahwa bisnis ini menjanjikan HASIL yang besar namun dengan modal yang murah (< Rp 700.000,- untuk back up orderan target poin tiap bulan).
Saya MAU punya tambahan uang agar tidak pusing lagi menghitung sisa gaji untuk sekadar isi bensin dan bayar tol.
Saya minta doa restu dari ibunda.
Sambil berlinang airmata karena terharu anak sulungnya MAU kerja , ibunda merestui.

Selanjutnya saya ceritakan pada ayahanda.
Ayahanda sempat ragu...
Ayahanda sempat melarang...
Saya tanyakan apa sebabnya? beliau khawatir saya gagal kemudian saya kecewa. Beliau khawatir bisnis MLM oriflame ini sama seperti MLM "nakal" lainnya yang hanya menjanjikan duit banyak tanpa kerja tanpa ada barang yang diperdagangkan.
Saya yakinkan ayahanda bahwa Oriflame ini NYATA:
a. Barang yang diperdagangkan ada wujudnya.
b. Keuntungan yang diberikan ada dua. yaitu keuntungan langsung dari penjualan barang sebagai konsultan/member & ada keuntungan seperti layaknya gaji atau jenjang karir pegawai kantoran.
c. Jam kerjanya tidak mengganggu ritinitas saya sebagai pegawai dan merawat/mengasuh anak.

IMPIAN saya hanya satu: MANDIRI secara finansial.
Dengan saya memiliki UANG, Insya Allah saya BISA meneruskan cita-cita orangtua yaitu membangun masjid & naik haji...aamiin.
Dengan saya memiliki UANG, Insya Allah saya BISA berbagi LEBIH banyak lagi pada sesama manusia yang membutuhkan.
Dengan saya memiliki UANG, Insya Allah hidup saya TIDAK menyusahkan orang lain, TIDAK menjadi beban pikiran orang lain karena tiap hari adalah tanggal gajian untuk saya.

Jadi intinya...
kedewasaan usia memiliki KTP adalah bagaimana kita memperKUAT IMPIAN & meyakinkan orangtua/keluarga bahwa kita SIAP untuk menerima risiko baik/buruknya.
Kuncinya FOKUS & KONSISTEN, nikmati PROSES menuju SUKSES, jangan lupa berDOA.
Insya Allah ada HASILnya!!!

Go SM untuk hadiah Ulangtahun ibunda di 2013 ini...di aamiini ya teman-teman...aamiin.







Senin, 27 Mei 2013

DITOLAK? PENOLAKAN? MINDSET yang bergerak!!!

Semangat pagiiiii!!!!

Kali ini saya akan menulis pengalaman menghadapi PENOLAKAN dalam bisnis.
Sudah tau kan ya 2 hal yang harus dikerjakan dalam bisnis ini?
YA!!! TUPO & rekrut.

Ada target untuk mencapai minimal penjualan tiap bulannya.
Ada target untuk mencapai performance discount atau hasil kerja selama 1 bulan.

Pernah ditolak konsumen?
Pernah ditolak teman/sodara untuk bergabung?
Saya pernah!!!

Saya sedih? YA!!!
Merasa kasihan pada orang yang menolak saya untuk bergabung.
Kenapa?
Saya paham mereka BUTUH UANG.
Tapi mereka tidak MAU mengangkat pantatnya untuk bangkit dan bergerak keluar dari zona yang diPIKIRnya nyaman dan aman.
Kenapa?
Karena ternyata setelah 1 tahun dari saya ajak dan mereka tetap tidak MAU bergabung, kehidupan ekonomi mereka masih SAMA seperti 1 tahun yang lalu.
Seperti apa kehidupan ekonomi mereka?
Ada yang MASIH kesulitan untuk membayar kontrakan rumah, ada yang mengHADAPI kesulitan anggota keluarganya sakit, ada yang HARUS menambah penghasilan lain dengan cara yang sebenarnya lebih sulit dai bisnis saya ini namun dengan hasil yg lebih minim, ada yang memilih tetap menggunakan kosmetik yang dipikirnya murah tapi tidak terjamin uji laboratoriumnya untuk kesehatan kulit.

Kasian kan!!!!
Sementara saya dari 1 tahun yll...
Alhamdulillah BISNIS saya sudah terlihat nyata hasilnya.
Rupiah yang saya kumpulkan sudah hampir sama dengan gaji saya sebagai pegawai kantoran.
Waktu yang saya terapkan untuk menjalankan bisnis TIDAK mengganggu kegiatan saya sebelumnya.

Saya tetap BISA menjalankan 3 kantor sekaligus:
Sebagai ibu, sebagai pegawai kantoran,sebagai pebisnis.

Gimana cara saya menghadapi penolakan?
Jawabannya ada di POLA PIKIR alias MINDSET.

POLA PIKIR bahwa saya PASTI BISA.
Moso TOP LEADER yang gak sarjana aja BISA dapat Rp 100juta'an /bulan.
Maluuuu dong saya yang ada ijazah sarjana, moso TIDAK bisa mendekati semangat belio.

POLA PIKIR bahwa PENOLAKAN adalah buah dari USAHA saya.
Artinya hari ini saya bekerja, artinya hari ini saya berUSAHA.

POLA PIKIR bahwa penduduk indonesia ini 250juta lebih, dibandingkan member di bisnis ini hanya 6juta'an orang.
Artinya PELUANG saya untuk SUKSES masih terBUKA lebar.
Masih juta'an orang yang BELUM terdaftar sebagai MEMBER.

Artinya dari 6juta itu MASIH ada kemungkinan nomor member yang sudah tidak aktif lagi.

POLA PIKIR bahwa saya BUTUH UANG.

Mengharapkan GAJI suami, tidaklah masuk diakal.
Jika menuntut pemenuhan kebutuhan rumah tangga, artinya saya menyuruh suami untuk KORUPSI.
Dilarag korupsi...uangnya HARAM.
Gimana jika tiba-tiba suami tiada?
Gimana jika tiba-tiba karir suami tidak NAIK?
Gimana jika tiba-tiba keluarga besar saya membutuhkan bantuan materi, apakah saya masih BISA menyisihkan uang bulanan dari suami untuk keluarga besar saya?
Gimana jika tiba-tiba ada keluarga yang sakit yang butuh biaya sampai ratusan juta,dari mana saya peroleh uang?

Karir saya sebagai pegawai butuh juga BIAYA.
Apakah saya harus korupsi untuk itu? Dilarang korupsi...uangnya HARAM.

Anak saya BUTUH uang untuk pendidikan dan investasi kehidupannya di masa depan.
Darimana saya peroleh jika hanya mengharapkan GAJI yang hanya CUKUP untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Beli baju pun saya tidak tiap bulan.
HP/smartphone atau apapun kecanggihan teknologi, saya sesuaikan betul-betul dengan kebutuhan saya.
BUKAN karena untuk meNAIKkan derajat sosial di mata masyarakat tapi karena BUTUH.

Saya TIDAK MALU menjalankan bisnis saya.
Karena saya YAKIN jika saya USAHA lebih keras, Allah SWT akan memberikan hasil yang setimpal dengan USAHA saya.
Karena saya YAKIN jika ekonomi saya meningkat, orang-orang yg sinis sebelumnya, mereka akan berpaling seolah-olah merekalah pahlawan dalam bisnis saya...hahahahha.
Karena saya YAKIN orang-orang yang mendukung saya, yang jadi tim saya, merekalah orang-orang yang mencuri start untuk meraih SUKSES lebih awal.

Jadi....SELAMAT mengUBAH mindset.
Cari PENOLAKAN sebanyak-banyaknya!!!!!





Sabtu, 18 Mei 2013

UBAH pola pikir = NAIK level dapat bonus dari oriflame

Semangat pagiiiii!!!

Alhamdulillah tiga bulan terakhir ini bisa NAIK level manager di bisnis MANFAATku dan rekan-rekan.
Jika ada yang mengatakan:
1. "bingung mau jualan kemana karena disekitar saya tidak ada konsumen oriflame"
2. "bingung mau jualan kemana karena harga oriflame gak cocok di kantong mahasiswa"

3. "bingung mau ajak siapa karena di kantor saya sudah banyak yg jadi member."
4. "gimana cara ngomongnya ya untuk menawarkan produk."

Masih banyak kebingungan lainnya yang saya dengar bahkan sampai detik ini.
Ternyata setelah saya menjalani dari level 0%, kunci keluar dari kebingungan adalah mengubah mindset dengan fokus pada IMPIAN.

Ya...Impian yang begitu banyaknya jika dituliskan hanya dalam selembar kertas.
Ingin membahagiakan orangtua dengan membuktikan bahwa saya sudah BISA mandiri secara finansial.
Ingin membahagiakan anak dengan pendidikan yang terbaik sesuai tumbuh kembangnya.
Ingin meningkatkan lagi karir saya sebagai PNS dengan menjadikan bisnis oriflame yang saya jalani sebagai penunjang finansial.

Saya pernah berjaya sebagai seorang anak dan akan selalu bahagia.
Saya pernah berjaya sebagai istri namun adakalanya saya harus miris/maklum/sedih/kecewa.
Saya pernah berjaya sebagai bunda dan akan selalu bahagia.

Saya UBAH mindset saya!!!
Saya UBAH pola pikir saya!!!
Saya tuliskan IMPIAN saya.
Impian terdekat , saya ingin memiliki UANG (aca:gaji) Rp 10juta/bulan.
Untuk apa? untuk menenangkan hati dan pikiran.

Sedih rasanya saat anak jatoh , bibirnya robek , dan harus di operasi, ternyata kami tidak memiliki biaya walopun jumlahnya hanya 2x gaji pokok saya sebagai pegawai.
Sedih rasanya saat uang bulanan sudah diberikan kemudian menerima berita bahwa uang tersebut lebih ada yang membutuhkan, akhirnya saya kembalikan.

Benar banget hidup itu seperti roda yang berputar.
Saya tidak boleh tertekan / terpuruk saat berada di posisi roda terbawah.
Saya harus mandiri secara finansial untuk kesejahteraan saya dan anak.

Situasi dan tekad inilah yg membuat saya membulatkan IMPIAN.
Halangan/rintangan sekecil apapun, tidak menjadikan saya berhenti berMIMPI.
insya allah tiap bulannya bisa naik level...aamiin

NAIK level di bisnis ORIFLAME

Semangat pagiiiii!!!

Alhamdulillah tiga bulan terakhir ini bisa NAIK level manager di bisnis MANFAATku dan rekan-rekan.
Jika ada yang mengatakan:
1. "bingung mau jualan kemana karena disekitar saya tidak ada konsumen oriflame"
2. "bingung mau jualan kemana karena harga oriflame gak cocok di kantong mahasiswa"

3. "bingung mau ajak siapa karena di kantor saya sudah banyak yg jadi member."
4. "gimana cara ngomongnya ya untuk menawarkan produk."

Masih banyak kebingungan lainnya yang saya dengar bahkan sampai detik ini.
Ternyata setelah saya menjalani dari level 0%, kunci keluar dari kebingungan adalah mengubah mindset dengan fokus pada IMPIAN.

Ya...Impian yang begitu banyaknya jika dituliskan hanya dalam selembar kertas.
Ingin membahagiakan orangtua dengan membuktikan bahwa saya sudah BISA mandiri secara finansial.
Ingin membahagiakan anak dengan pendidikan yang terbaik sesuai tumbuh kembangnya.
Ingin meningkatkan lagi karir saya sebagai PNS dengan menjadikan bisnis oriflame yang saya jalani sebagai penunjang finansial.

Saya pernah berjaya sebagai seorang anak dan akan selalu bahagia.
Saya pernah berjaya sebagai istri namun adakalanya saya harus miris/maklum/sedih/kecewa.
Saya pernah berjaya sebagai bunda dan akan selalu bahagia.

Saya UBAH mindset saya!!!
Saya UBAH pola pikir saya!!!
Saya tuliskan IMPIAN saya.
Impian terdekat , saya ingin memiliki UANG (aca:gaji) Rp 10juta/bulan.
Untuk apa? untuk menenangkan hati dan pikiran.

Sedih rasanya saat anak jatoh , bibirnya robek , dan harus di operasi, ternyata kami tidak memiliki biaya walopun jumlahnya hanya 2x gaji pokok saya sebagai pegawai.
Sedih rasanya saat uang bulanan sudah diberikan kemudian menerima berita bahwa uang tersebut lebih ada yang membutuhkan, akhirnya saya kembalikan.

Benar banget hidup itu seperti roda yang berputar.
Saya tidak boleh tertekan / terpuruk saat berada di posisi roda terbawah.
Saya harus mandiri secara finansial untuk kesejahteraan saya dan anak.

Situasi dan tekad inilah yg membuat saya membulatkan IMPIAN.
Halangan/rintangan sekecil apapun, tidak menjadikan saya berhenti berMIMPI.
insya allah tiap bulannya bisa naik level...aamiin

Kamis, 02 Mei 2013

C4 2013 Manager 18% dari BISNIS MLM oriflame

Semangat pagiiiiii!!!!
Syukur alhamdulillah C4 2013 atau April 2013 saya berhasil naik level manager 18% dengan bonus Rp 2,2juta.
Syukur alhamdulillah C3 2013 atau Maret 2013 saya naik level manager 15% dengan bonus Rp 800ribu,-
Hal ini tidak terlepas dari kerjasama tim termasuk uplen dan donlen...terima kasih rekan-rekan.

Saya memulai ini TIDAK semudah membalikkan telapak tangan.
Dimulai dari awal tahun 2011 saat diajak tetangga untuk bergabung sebagai member oriflame.
Tanpa tahu dan tidak memakai produk oriflame.
Waktu itu pendaftaran Rp 39.900,- dengan promo cash back Rp 20.000,- sehingga mendaftar Rp 19.900,-
Saya diwajibkan di 30 hari pertama untuk meraih WP1 sebesar 75BP personal.
Belum BISA jualan...
Belum mengenal SISTEM bisnis...
Belum mengenal KODE ETIK...
Belum mengenal produk yang cocok untuk saya...
Belum tau ada istilah stok kosong jika order di akhir bulan...
Belum tau cara input order online, DS motor, orifast, dll
Hal apa yang harus saya tanyakan ke uplen, saya juga tidak tahu...
TERPAKSA saya mengalihkan belanja bulanan ke produk oriflame

Oktober 2011 terjadi "musibah" dimana salah satu uplen saya ternyata memiliki dua nomor konsultan yang dinilai masih aktif atau istilahnya double member ---> MELANGGAR kode etik.
Saya akhirnya dipindahkan oleh sistem ke dbc network.
Level 6% bertahan 1tahun.
April 2012 saya NAIK level konsultan 9%.
November 2012 saya NAIK level manager 12%.

Kenapa kemudian saya BISA di maret 2013 dan April 2013 naik level berturut-turut?
Saya bercermin pada diri sendiri.
kenapa orang lain BISA naik level, saya tidak?
kenapa orang lain BISA dapat bonus besar, saya tidak?

Buka ebook, baca, pahami, resapi, dan praktekkan.
Ikut training online dari fesbuk, baca pahami, resapi, dan praktekkan.


Kesimpulannya: untuk naik level dengan performance discount yang sehat, HARUS lakukan rekrut-rekrut dan rekrut.
FOKUS dan konsisten.
Fokus untuk berjualan dan merekrut.
Konsisten untuk bicara minimal kepada 3 orang baru tentang Oriflame.
Ceritakan tentang success plan oriflame.
Ceritakan nikmatnya memperoleh fasilitas online 80% dalam menjalankan bisnis bersama oriflame dan d'BC network (dbcn).

saya yang pegawai kantoran dan memiliki anak;
saya yang anak seorang purnawirawan dan penisunan dokter pns dosen;
Hidup terpisah dengan suami;
tanpa menggunakan jasa pembantu/pengasuh untuk anak;
SAYA alhamdulillah sudah BISA membuktikan saya BISA.
Apapun halangan/rintangan yg saya hadapi baik dari dalam diri ataupun dari luar diri, tidak menjadikan saya DIAM dan MUNDUR dari oriflame.

Kenapa?
Karena cita-cita saya KUAT: menjadi wanita, istri, dan bunda yang dapat mandiri secara finansial.


Setelah menjadi seorang istri , ibu , dan wanita dewasa yang dihadapkan pada kenyataan bahwa hari ini hidup di negri tercinta dengan berharap dari satu sumber rezeki yaitu GAJI pegawai yang 2 juta'an, TIDAK cukup tenang hidup dari awal bulan sampai akhir bulan.
Setelah menjadi seorang istri , ibu , dan wanita dewasa yang dihadapkan pada kenyataan bahwa hari ini hidup di negri tercinta dengan berharap dari satu sumber rezeki yaitu uang bulanan dari suami, TIDAK lantas membuat saya terlena, karena rezeki dari suami lebih diperuntukkan untuk anak.
Saya harus memiliki persiapan finansial andaikan kami dipisahkan oleh maut.

Jika ada 30 hari dalam 1 bulan, maka ke-30hari tersebut akan selalu menjadi tanggal muda.
Jika ada 30 hari dalam 1 bulan, maka ke-30hari tersebut akan selalu menjadi hari gajian bagi saya dengan sumber ketiga dari performance discount Oriflame.

Jadi... MASIH pake ALASAN ini-itu saat menjalani oriflame?
Jadi... MASIH menyalahan sesuatu atau sesorang saat oriflame-mu TIDAK berhasil?
Introspeksi diri, buka ebook, ikuti arahan/share uplen.
Karena TIDAK ada uplen yang TIDAK senang donlennya NAIK level.
Selamat berjuaaaaang!!!!


Rabu, 27 Maret 2013

bisnis kerja target

Kemarin 27 maret 2013...

Kaget sebenarnya pagi-pagi buka BB sudah banyak banget psotingan di grup personal uplen.

Pihak A mempertanyakan suatu hal.
Pihak B, C, dan D merasa pertanyaan tersebut tidak sepantasnya dipertanyakan.

Yang membuat hati ini lemas ... mengapa adu argumentasinya di forum yang ada anggota lama/baru dan mereka semua membaca "tanya-jawab" tersebut.


Attitudekah itu?
Ini yang selalu disinggung.

Sepertinya hanya mereka yang lebih paham dan ahli perihal attitude.


Saya hanya teringat pesan-pesan co-founder, dari sedikit training yang saya ikuti:

1. Kita HARUS ingat bahwa tidak semua DONLEN itu seumuran dengan uplennya.
    Ada yang lebih tua atau ada yg terlalu muda.
    Jadi, pandai-pandailah berbicara , bedakan bicara dengan yang seumuran dan yang tidak seumuran.

2. Dikejar target poin? YA!!!
    Tapi jangan memPANTASkan diri untuk menunjukkan kita sedang ada masalah.
    Buang semua permasalahan di belakang saat berhadapan dengan orang lain.
    Bahkan dengan orang yang menyebalkan sekalipun.

3. Yang saya tangkap jika co-founder menemukan donlen yang memberikan pertanyaan tidak semestinya ditanyakan, belio hanya mengetik :"direkturnya mana ini ya?" kemudian si direktur dari donlen tadi muncul dan permasalahan di bahas sepertinya antara donlen dan direktur.

Salah seorang psikolog pernah berkata, tidak semua manusia BISA memahami teori yang sama dengan  penyampaian yang caranya sama.
Contoh: gak semua orang suka matematika. Gak semua orang suka ilmu sosial. Terus gimana caranya supaya tiap-tiap orang dapat tertarik?
Kita sebagai pemberi informasi harus CERDAS mencari cara untuk menyampaikan informasi tersebut.
Contoh lagi:
ada sekelompok anak TK membahas topik ttg salju.
Cara penyampaiannya bermacam-macam: pake video ttg salju, membuat salju,bercerita tentang salju, menggambar ttg salju. Artinya, JANGAN gunakan 1 pintu yang sama untuk semua anak.

Saya paham mereka sedang dikejar target.
Saya paham mereka berkata bahwa poin donlen tidak memperkaya uplen.
Saya paham mereka menggantungkan hidup dari MLM ini.
Saya paham mereka lebih banyak waktu untuk menjalani MLM ini.

Tapi...
Saya lebih senang jika mereka membalas dengan kata-kata yang singkat, padat dan jelas namun tidak menyakiti hati yang membaca atau bahkan membuat takut para pembaca.

Mereka bukan guru yang sedang menasehati murid.
Mereka bukan orangtua yang sedang menasehati anak.
Mereka bukan bos yang sedang menasehati karyawannya.
Mereka bukan komandan yang sedang menasehati anggotanya.

Mereka itu..uplen...yang sedang menasehati tim kerjanya.
Saling support dan saling membutuhkan.


Yuuuuks lakukan bisnis MLM dengan FUN...
dikejar target boleh, tapi saat terdesak dengan masalah, ada baiknya mengambil air wudhu (bagi muslim), menunggu kepala dingin dan hati yang tenang, selanjutnya merespon.
Itulah yang akan mencerminkan leader yang ditunggu-tunggu semua donlen seperti binar-binarnya co-founder.

Semoga semua IMPIAN kita bersama sebagai konsultan MLM BISA terpenuhi... aamiin

Pengen tau MLM yang ku jalani apa?
SMS ya: 081370592603




Sabtu, 02 Maret 2013

parenting #3 minat dan bakat anak

Alhamdulillah...tanggal 2 maret 2013 kembali menghadiri parenting @galenia.
Temanya: Temuan minat danbakat anak sejak dini
Pembicara: bunda evie (psikolog)

Awalnya bulan Februari, anak-anak galenia melakukan finger print.
Walopun hasil dari finger print ini belum di akui akurat 100%, gak ada salahnya ya menyimak dari usia dini.

Parenting kali ini membahas poin-poin yang ada di finger print.


Psikolognya menyampaikan bahwa lebih baik, anak usia SMP sudah BISA memiliki keinginan kuat akan jadi apa dirinya nanti.

Sehingga saat di SMA , anak BISA fokus untuk masuk bidang IPA atau IPS atau Bahasa.

Sekarang ini cenderung, anak SMA bahkan tidak tau proses dia untuk mewujudkan akan jadi apa kelak.

Yang ada dipikiran rata-rata anak SMA hanya gimana caranya punya gadget teranyar yang canggih, punya motor baru, bisa jalan-jalan ke mal, punya branded ini-itu yang semuanya mengarah ke materialistis.

Contoh:
Anak A pengen kerja masuk di ITB dan bercita-cita ke freeport.
Tapi ...nilai matematika dan fisikanya di bawah standar.

Anak B dari luar kota mau masuk SMA favorit di bandung , pengen masuk kedokteran Unpad katanya.
karena di kampungnya belum ada yg jadi dokter.
Tapi saat psikolog ini berkata: "duch saya sakit perut perih, kenapa ya?"
Anak B: " kenapa ya bu...ooooh itu mah karena ibu lapar aja tuh!!!"
Menjawab sekenanya saja tanpa ada empati bahwa naluri dia nanti akan menjadi dokter.
Menurut psikolog ini, semestinya anak B menjawab sesuai ilmu biologi.
"Sakit perut perih bisa disebabkan karena stres yang menimbulkan maag aibat asam lambungnya tinggi."

Fenomena yang terjadi di masyarakat...
Cita-cita atau profesi yang di NILAI hebat dan PINTAR adalah dokter atau insinyur (sarjana teknik)
Bidang lain...dipandang sebelah mata.
Orang tua akan bangga jika anaknya dokter, tanpa melihat dan menimak kemampuan otak dan nalar anak.

Sy punya contoh nyata.
Orang tua (ayah ibu) anak C dokter.
Mereka 3 bersodara.
2 kakak dari si anak C ini sudah memilih jalur ekonomi dan bekerja di Amerika.
Berhubung C anak bungsu, orangtua memaksakan dia untuk jadi dokter meneruskan profesi orangtuanya.
Sayang, kemampuan C menurut teman-teman dan dosen di kampus kedokterannya tidak ada sedikitpun ke bidang kedokteran.
C sering tidak fokus.
Akhirnya apa?...terakhir mendengar kabar C ini meninggal dunia karena over dosis.
Ironis ya...ortu dokter, anak meninggal karena obat terlarang.
Penyesalan hanya datang belakangan.

Fenomena lainnya:
banyak sekali orang yang bekerja tidak sesuai dengan bidang ilmu yang dipelajarinya selama masa sekolah dan kuliah.
Artinya...begitu banyak waktu yang dibuang untuk mencari ilmu yang tidak dipakainya dalam pekerjaan.
Sehingga saat memasuki dunia kerja yang bertolak belakang dari keilmuan atau title sarjananya, dia harus bekerja keras (kembali) untuk memperlajari ilmu baru di kantornya tersebut.

Bercermin pada diriku sendiri:
Alhamdulillah...bersyukur tiada henti atas kebaikan orangtuaku.
Sy bisa menilai diri saya dibandingkan adik bahwa saya ini tidak cerdas dibandingkan adik.
Kenapa? karena adik saya itu cukup membaca 1x buku pelajaran, ilmu yang dibacanya sudah nyangkut di otaknya.
kalo saya, harus RAJIN membaca buku yang sama sampai 3x baru ilmu tersebut nyangkut di otak saya.
Pernah saat masa SMP, sore hari saya rutinkan belajar.
Adik saya tiap sore bermain...hahahaha.
Tapi dengan rajinnya saya dan cerdasnya adik, prestasi kami tidak jauh berbeda.
buktinya, saya BISA masuk kelas klasifikasi #1 di SMPN 1 Balikpapan,berkumpul dengan orang-orang cerdas lainnya.

Di SMP inilah saya mulai memahami diri saya dan akan jadi apa saya kelak.
Jika dilihat dari mata pelajaran, susah payah saya belajar BIOLOGI.
Ibu sy yang dokter sampai turun tangan membantu saya menghafal biologi.
Mulai dari membelikan stabilo, membuat ringasan mapping bahan yang baru saja di baca, membaca bukunya dengan suara keras dengan harapan dapat direkam otak dengan cepat.
Namun hasilnya, tetap saja nilai biologi saya di bawah matematika...hahahahha.

Saya memang dari kecil bercita-cita jadi DOSEN.
Disebabkan melihat kegiatan IBU yang dokter dan juga dosen namun masih sempat mengurus saya dari mulai saya bangun pagi sampai terlelap, mengantarjemput saya dari dan ke sekolah, semua rutinitas saya dan adik selalu didampingi ibu.
Untuk jadi dokter, sejak SMP saya menyadari kekurangan saya.
memahami biologi saya tidak secepat saya memahami matematika dan fisika.

Ibu menghibur saya dengan mencontohkan ke almarhumah Etek Keni (zukeini effendi) yang menjadi dosen planologi ITB.
Ibu mencontohkan ke sosok Etek Keni bahwa jadi dosen itu tidak melulu identik dengan dosen+dokter seperti ibu, tapi BISA jadi dosen+insinyur.
Bahkan Etek pernah berkata: "masuk ekonomi atau hukum gak apa-apa. Asalkan saya suka, saya menyenangi ilmu yang saya ambil. Hasilkan karya yang terbaik dari tiap bidang ilmu yang diambil."

Syukur alhamdulillah...saya BISA meneruskan profesi yang sudah turun temurun dikeluarga kami yaitu pendidik.
jaman kakek+nenek dan uyut semuanya kepala sekolah alias guru.
Anak dan saya cucu mereka jadi DOSEN.
Semoga saja saya BISA mengantarkan MINAT shafa menjadi staf pengajar.
bidang ilmunya disesuaikan dengan minta dan bakat anak saya.

karena sekali lagi...
untuk saya, profesi dosen/guru TIDAK jadi alasan untuk TIDAK mengurus anak.

SALAM SUKSES teman-teman...
No.HP sy: 081370592603











Rabu, 27 Februari 2013

Alhamdulillah...lepas diaper/popok

Bandung, 27 februari 2013

Sudah lebih dari 1 minggu ini, anandaku berHASIL lepas diapers.
Awalnya saya siapkan 1 hari berada di rumah saja tanpa popok.
Bocor memang iya...namanya juga baru belajar.

Saya dan anak bekerjasama.
"Jika merasa sudah ingin pee, mohon bilang ke bunda."
Daaaaan...percobaan 1 hari ini berhasil.
Anandaku sudah MULAI ngomong kalo pengen pee dan minta ke kamar mandi.

Lusanya saya cerita ke guru-guru di PG.
Alhamdulillah dapat dukungan.
Janjian selasa tanggal 19 februari 2013 mulai ke PG tanpa diapers.
Daaaan sampai hari ini sudah tidak lagi menggunakan diapers.
Pup pun sudah di closet kamar mandi.

Perjalanan bandung-cibubur PP berhasil ditempuh tanpa mengompol di mobil.
Solusinya? memanfaatkan rest area di sepanjang tol.

Good job Shafa...

Sabtu, 16 Februari 2013

Pee di toilet

Alhamdulillah...
Bersyukur hari ini , minggu, 17 Februari 2013,
BISA diisi dengan satu kegiatan tumbuh kembang shafa.
Yaituuuuu....
"Pee dengan duduk di kloset kamar mandi"

Memang ini masih tahap belajar.
Tapi sudah 4-5 kali saat kutulis blog ini, shafa sudah minta sendiri saat merasakan ingin Pee, dia minta ke kamar mandi.

Alhamdulillah...
Anakku yang tanggal 27 feb ini genap berusia 2,5 tahun semakin baik tumbuh kembangnya.

Semoga ini awal yang baik untuk melepaskan diapers...

Selasa, 22 Januari 2013

Nyari lowongan kerja? Peluang bisnis dengan d'BC Network Oriflame (bagian 1)

Anda mencari kerja?
Iya, sy pengen bantu orangtua untuk menyekolahkan adik-adik.
Iya, sy pengen banget orangtua sy naik haji.
Iya, sy pengen banget ngajak keluarga liburan ke tempat yg menyenangkan.
Iya, sy pengen beli rumah jika berkeluarga nantinya.
Iya, sy pengen beli sawah, jadi gak perlu sering beli berasnya utk makan sehari-hari.

Tapi bunda...hmmm...
Tapi sy tidak punya ijazah sarjana.
Tapi sy tidak memiliki pengalaman bekerja.
Tapi sy punya fesbuk/twitter hanya melalui HP alias gak punya laptop.

Tapi sy GAK punya waktu banyak karena SIBUK urus anak.

Anda pengen gaji berapa/bulan?
Pengen yang sesuai UMP/UMR atau sekitar 1,5juta-2juta/bulan juga cukup.

Saya BISA bantu untuk memberikan anda pekerjaan.
Saya BISA bantu untuk memberikan anda peluang bisnis.

GAK perlu pake ijazah tinggi-tinggi...
Yang diperlukan hanya KTP ataupun jika anda belum memiliki KTP akan ada surat ijin dari orangtua.

Sibuk mengurus anak? anaknya pasti ada tidur kaaan dalam 1x24jam sehari?
Pada saat anak tidur itu, anda BISA bekerja melakukan bisnis ini.

Anda pengen kerja?
Anda pengen gaji?
Anda punya cita-cita dan impian?
Apakah anda juga MAUUUU untuk belajar dan bekerja keras?
Karena sangat mungkin di bisnis ini dalam waktu 7 bulan meraih penghasilan Rp 4 juta sampai Rp 7 juta tiap bulannya.

Tapiiiiii....sy juga pake TAPIIIIII ya...
BISNIS ini tetap BUTUH modal!!!
Anda SIAP mengeluarkan MODAL?

Yuuuks kita simak MODALnya apa saja:

Pertama,
UANG pendaftaran Rp 39.900,- (murah banget yaaaaa!!!),
bayangkan biaya pulsa anda dalam 1minggu atau 1 bulan.
Pastinya lebih dari Rp 39.900,-

Kedua,
KATALOG 20buah seharga Rp 37.900 (cukup murah ya!!!),
bayangkan ... hari gini dengan Rp 40ribu anda hanya mendapatkan 2 mangkok bakso tapi setelah kenyang akan datang rasa lapar.
Namun dengan 20 katalog, nantinya anda BISA berusaha mengumpulkan sejumlah poin target per-bulan (jika diuangkan Rp 500ribuan), kemudian anda memperoleh keuntungan langsung dari penjualan product di katalog sekitar 23%-30% yang dapat anda manfaatkan untuk membeli lebih banyak porsian bakso yg anda inginkan.

Ketiga,
Anda dapat mengikuti training/pelatihan secara offline di kantor Oriflame.
Anda dapat belajar bisnis secara online sebagai fasilitas dari grup kami (d'BC network) di 30 hari pertama anda bergabung.
Untuk 30 hari berikutnya, fasilitas online grup kami dapat anda nikmati dengan Syarat pengumpulan target bulanan sekitar Rp500ribuan (murah ya jika dibandingkan bisnis lain).

Keempat,
Target poin bulanan sekitar Rp500ribuan dapat anda peroleh dari menjual product melalui katalog.
Sehingga anda BISA lebih kreatif untuk TIDAK mengeluarkan modal uang lebih banyak lagi.
Atau kalo anda memiliki keuangan lebih, BISA anda alihkan belanja bulanan anda ke product Oriflame.

Apa saja siiiiih product oriflame?
kami menjual product tata rias, perawatan kuku tangan sampai kaki, perawatan tubuh untuk mandi mulai dari rambut sampai kaki, parfum, dan bahkan kami memiliki product nutrisi kesehatan yang terbukti membantu melengkapi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan tubuh tiap harinya.

Untuk siapa saja product oriflame?
Untuk Pria , wanita, remaja, anak-anak, bahkan bayi.

Mahal gak sih harga product oriflame?
Mahal atau murah, tergantung anda membandingkannya dengan product sejenis dari dalam negeri atau luar negri.
Oriflame product import (luar negeri) dari Swedia yang dijual dengan sistem MLM atau multi level marketing atau TIDAK melalui toko. Karena itu kami menggunakan KATALOG untuk penjualan product.
Jika perbandingan anda dengan merk luar negri yg biasa dijual di mal/plaza dangan mba-mba SPGnya yg cantik-cantik, pastinya harga product Oriflame jauuuuuh lebih murah.





Gambar di kiri bersumber dari d'BC network Oriflame.


























Jika anda tertarik bergabung dengan Oriflame via d'BC Network, sy persilahkan untuk menyimak video dari co'founder d'BC Network, berikut ini: http://www.youtube.com/watch?v=U2Xg0Nz6zm0

Untuk keterangan lebih lanjut mengenai proses pendaftaran dan order, silahkan menghubungi saya...Terima kasih.
Salam sukses, teman-teman.

Minggu, 20 Januari 2013

wanita..bisnis...ketegaran...

Wanitakah anda?
Sudah menikah?
Masih sendirian mencari pengeran untuk menemani sisa umur di dunia?
Sudah pernah menikah namun berpisah karena kehendak Tuhan alias meninggal dunia?

Duluuuuu jaman masih sekolah...sudah menjadi rahasia bersama bahwa ada istilah pacaran.
Tiap putri akan mencari pangeran atau sebaliknya.
Diberi hadiah yg bentuknya keciiiiiil seperti diisikan pulsa, rasanya sudah senang banget.

Dijemput malam minggu, diajak nonton atau keliling kota, sudah senang rasanya.
Itu jaman-jaman pacaran yang ada di masyarakat kita sekarang.

Tahap selanjutnya, pasti jika sudah cocok dan sesuai norma agama, ingin ke jenjang yang lebih serius yaitu menikah.
Dalam pernikahan inilah tiap pasangan akan lebih mengenal sifat baik/buruk dari masing-masing individu yang bersatu dalam tali pernikahan.
Jika ada yang bercerai karena alasan ketidakcocokan, timbul pertanyaan...kenapa kalo tidak cocok trus nikah?
bukannya manusia itu punya sifat yg berbeda.
dua kepala yang berasal dari dua keluarga yg berbeda disatukan dalam ikatan suci memang akan memunculkan ketidakcocokan.
tapi bagaimana ketidakcocokan itu diselesaikan demi membentuk keluarga yang harmonis.
benar?!

Masalah dalam pernikahan masing-masing pasangan pasti berbeda-beda.
Ada yang bermasalah dengan mertua.
Ada yang bermasalah dengan pasangan.
Ada yang bermasalah karena gaji istri lebih besar dari gaji suami.
Ada yang bermasalah karena pasangan lebih mementingkan orangtuanya dibanding anak/istri/suami.
Ada yang bermasalah karena menjalankan pernikahan jarak jauh.

Daaaan masih banyak lagi.

Pernah gak, teman-teman wanita berfikir ...
seandainya suamiku yg selama ini bekerja menafkahi keluarga, namun tiba-tiba tidak diberi umur panjang oleh Tuhan, dari mana aku sebagai ibu bisa memberi makan anak-anakku?
yaaaach....syukur-syukur kalo jandanya dapat suami baru yg kaya raya dan sayang ke anaknya janda.
tapi gak semua janda pengen menikah lagi kan.
justru ada juga janda-janda yg lebih memilih mandiri mengurus anak daripada berpikir untuk menikah kembali saat anak masih lebih membutuhkan perhatian dan kasih sayang IBU.

Pernah gak, teman-teman wanita berfikir...
seandainya sifat suamiku jika memiliki uang, dia akan menyetorkan ke orangtuanya terlebih dahulu, sementara untuk kebutuhan anak/istrinya sendiri, mereka berhutang ke orang lain?

Pernah gak, teman-teman wanita berfikir...
Pendidikan pertama bagi anak-anak itu berawal dari rumah.
Di rumah siapa yang paling berperan? IBU.
Disini pentingnya seorang ibu harus bekerja keras dan bekerja cerdas untuk mengasuh, membimbing, dan mendidik anak.
Disini pentingnya seorang ibu harus mengatur waktu dari pagiiiii hari sebelum adzan subuh sampai semuanya tidur diselimuti kegelapan malam.

Pernah gak, teman-teman wanita berfikir...
Diberi kesempatan "menumpang" dirumah mertua (karena belum pasti diwariskan), kemudian kalian bertengkar hebat sampai keluar dari rumah mertua?
Selanjutnya setelah berbaikan, kalian masuk lagi kerumah tersebut?
Rasanya kok gak patut ya!!!
Sudah diberi tumpangan malah memancing emosi jiwa.

Jadi...
seorang wanita itu mesti kerja keras dan kerja cerdas ya!!!
tidak dapat ijin suami untuk kerja di luar rumah, yaaa kerjalah dari dalam rumah.
seperti saya saat ini bergabung di d'BC network oriflame.
bisnis MLM yang bisa dijalankan secara 80% online.
bisnis MLM yang mulai dari input order, pembayaran, sampai pada pengiriman barang bisa dilakukan dari rumah dengan fasilitas koneksi internet.
bisnis MLM yang dengan bergabung di dbc network, sy bisa mengikuti training online (webinar dan e-training) dari para uplen yang sudah di level manager UP.
bisnis MLM yang dengan bergabung di dbc network,sy bisa membaca sendiri materi yang terkait dengan bisnis dengan cukup mendonlot dari komputer pribadi.
masiiiiih banyak lagi fasilitas onlineyg diberikan d'BC network oriflame.

Pengen nyoba?
Pengen tau ttg dbcn oriflame?
yuuuuks mariiii kunjungi website kami... http://www.dbc-network.biz/?id=ciresspa

Minggu, 13 Januari 2013

Parenting #1

Alhamdulillah...
Sabtu, 12 Januari 2013 menjadi kegiatan parenting pertamaku di sekolahnya Shafa.
Alhamdulillah...
bertepatan dengan jadwal ayahnya shafa sedang cuti.
walopun ayahnya shafa gak ikutan duduk manis dalam ruang parenting...hufh...hahaha.

Pemateri yang seorang Psikolog mengawali kegiatan ini dengan memberikan pesan bahwa
untuk menjadi orangtua TIDAK pernah ada SEKOLAHnya...
Karena tiap anak memiliki sifat khasnya tersendiri.
Agama...pengalaman orang lain...membaca dari buku...hal tersebut mungkin BISA membantu kita sebagai orang tua dalam hal mendidik, membimbing, dan mengajarkan hal baik dan menghindari hal buruk kepada anak.

Pemateri membuka kegiatan ini dengan pertanyaan
"pernahkah ayahbunda mengalami kesulitan melepas anak saat hendak berangkat kerja?"
"pernahkah ayahbunda mengalami anak merengek, menangis, bahkan menahan langkah ayahbunda untuk berangkat kerja?"

Saya pernah.
Daaaan sampai saat ini pun saat saya mengantarkan anak ke sekolah PG (playgroup), dia masih menangis.

Ternyata...hal ini WAJAR.
Wajar sekali!!!
Ini bentuk ekspresi anak terhadap kita sebagai orangtuanya.
Ini bentuk ekspresi anak bahwa dia MEMBUTUHKAN kita sebagai orangtuanya.

Alhamdulillah...
Dulu saya berpikir, sy yang SALAH, mungkin terlalu dekat dengan anak.
Ternyata pikiran sy yang SALAH.
Perpisahan anak dengan orangtuanya saat memasuki lingkungan baru ketika dia batita, adalah wajar jika dia menyalurkan ekspresinya melalui tangisan (misalnya).

Saya pernah bertanya pada anak saya
"kenapa terkadang banyak alasan yang diberikannya saat diminta mandi untuk bersiap ke sekolah", atau "kenapa saat sampai di depan sekolah, mulai merengek...menangis.".
Padahal nyatanya saat saya jemput dari sekolah, terlihat sinar mata dan semangatnya menikmati kegiatan di sekolah.
Anak saya menjawab: "GAK mau ditinggalin bunda."
huhuhuhu...hiks...terharu...MERASA dibutuhkan anak.

Saya pun berdiskusi dengan guru-guru di sekolah.
Ternyata...tangisan anak saat berpisah dari orangtua yg mengantarkannya ke sekolah, ada batas kewajarannya.
Masih dalam batas wajar jika tangisan anak tersebut BISA berhenti sejenak saat dialihkan dengan melihat mainan atau apapun disekelilingnya.
Masih dalam batas wajar jika anak tersebut masih BISA makan dan minum.

Jadi, ayahbunda jangan terlalu khawatir.
BIASANYA para guru di sekolahan batita atau balita sudah paham bagaimana mengatasi siklus yang seperti ini.

= = = selamat menikmati menjadi ayahbunda = = = 


Jumat, 04 Januari 2013

komputer PC atau laptop atau desktop

Jangan tanya saya apa bedanya!
Jangan tanya saya apa artinya!!

Sy mengenal komputer PC saat di bangku SMPN 1 Balikpapan tahun 1992.
Sekolah favorit yg tentu saja memiliki laboratorium komputer.
Yang diajarkan sistem DOS (kalo gak salah).

Mengetik di atas keyboard kemudian muncul di layar.
Senang aja bisa pegang barang canggih di tahun 1992.

Maklum, sy ini termasuk yg malas membaca majalah palagi yg membahas kecanggihan teknologi.
Buku yg saya baca anya buku pelajaran.
Majalah remaja GADIS pun jarang banget sy ikuti.

Dikarenakan sy sudah belajar komputer, ibunda mencoba membelikan saya komputer PC.
Kalo gak salah, komputer tersebut dikasih oleh almarhumah tante Keni yang dosen ITB.
Walopun bekas, tapi kondisinya masih 90% baik.
Komputer inilah yang membantu ibunda menuliskan laporan tagihan pasien dari tiap perusahaan yg ditangani beliau.

Duluuuu rasanya mau beli komputer muahal banget.
Sampe 20juta'an dan itupun merk dan pilihannyanya terbatas.
laptop malah belum pernah ngeliat atau mungkin masih barang langka saking hebatnya...hahaha.

masih sempat merasakan membuat tugas dengan mesin tik.
sedikit salah, mencoba untuk di tip-ex atau buang kertas.
sekarang kalo belum fix, yaaach jangan di print dulu juga gpp.
salah ketik tinggal tekan "delete".
begitu dimudahkannya hidup dengan teknologi.
tapiiii begitu banyak juga hal baru yg HARUS dielajari dari teknologi
Sekarang di tahun 2000an ini,
kita sebagai konsumen dimanjakan untuk dapat memilih merk.
ada merk kelas atas bahkan merk untuk kelas bawah.
bahkan laptop dengan ukuran layar kecil dan bermerk patok harga dibawah 5 juta.
kalo dulu...weleh-weleh muahal banget itu barang...bisa 10 bulan puasa ukuran gaji PNS baruuuuu bisa dapat 1 laptop...hihi...
 
sekarang selain laptop murah, koneksi internet juga banyak pilihan.
daaaan tentu saja dengan tagihan yg dapat dipilih sesuai kebutuhan.
Alhamdulillah...dikarenakan KEBUTUHAN dan MAU mengeluarkan MODAL untuk bayar koneksi internet dan membeli laptop, saat ini sy sudah sampai pada titik mencari uang dari bisnis online.

Teman-teman yg lain, pastinya sudah banyak ya yg memiliki laptop dan koneksi internet.
truuuus sudah digunakan untuk bisnis online yg HALAL dan MANFAAT kah?
jika belum, inbox sy saja!!! bergabung bersama sy di dbcn oriflame.
klik www.dbc-network.biz/?id=ciresspa

sampai jumpa lagi.
salam sukses.
me....GO SM!!!!